Sunday, May 27, 2018



Kehidupan…
Kehidupan berdetak saat mentari bersinar kemilau
Saat tirai malam berganti tirai langit biru
Dan sayap-sayap mimpi menerbangkan asa baru  
Dalam kepakannya terselip doa tulus dari seorang ibu
ringankan langkah kaki kecil menjalani lika liku waktu

Waktu…
Waktu adalah ilusi yang menjadi misteri Ilahi
Yang melesat cepat tanpa daya kendali diri
Waktu adalah emas yang patutnya disyukuri
dalam setiap hembusan napas
namun, waktu jua yang mengantarkan  jiwa pada satu titik berbatas
kembali pulang setelah merantau  ke kota seberang
kembali ke rumah, yang dikelilingi gunung yang berbaris panjang
yang jalan setapaknya tersimpan sepasang jejak

Jejak….
dalam jejak terbentang  yang terasa singkat ini
telah terususun babak kehidupan panjang melintang
dan telah ku lalui jalan berliku penuh duri
dan atas nama jejak dan waktu
menjura rasa syukur untukMu: Tuhan

Tuhan…
Tuhan Yang Maha Esa
Tuhan Pencipta semesta dan segala isinya
 Kau lah tempat aku mengadu atas segala keluh
Oh Tuhan, di dalam kesunyian sujudku
dalam sembahyang malamku
hamba mengerimis tangis  dan tersungkur dalam
teringat dosa-dosa yang menjelaga kelam

No comments:

Post a Comment

Kehidupan… Kehidupan berdetak saat mentari bersinar kemilau Saat tirai malam berganti tirai langit biru Dan sayap-sayap mimpi men...